Pengembang web menjadi profesi yang muncul sebagai bakat populer dalam tren digitalisasi industri saat ini. Tapi apa potensinya di tengah beberapa startup yang melakukan PHK akhir-akhir ini?
Potensi karir pengembang web dalam tren digitalisasi industri
Meski tidak sedikit perusahaan rintisan yang melakukan pengurangan karyawan, kebutuhan akan talenta digital di Indonesia tetap tinggi sejalan dengan tren digitalisasi dan otomatisasi di semua industri.
Baca juga:
– Niagahoster bermitra dengan IKA UM untuk mengembangkan kursus WordPress Pro untuk generasi saat ini
– Niagahoster: Strategi Multisaluran membantu bisnis beradaptasi dalam situasi yang berbeda
– Niagahoster: Mendorong generasi muda untuk mengembangkan keterampilan digital
– Kolaborasi Niagahoster x KoinWorks, memfasilitasi pembayaran digital dan pembelian web hosting
Ketika banyak perusahaan mulai bertransformasi ke ruang digital, peluang untuk berkarir
profesional di ruang digital menjadi lebih terbuka. Salah satu keterampilan yang paling diminati adalah pengembang web atau pembuat situs web.
Sesuai blog Niagahoster, semakin banyak perusahaan memasuki dunia digital, hampir semua situs pencari kerja selalu menampilkan lowongan web developer. Karena peminatnya cukup tinggi, profesi web developer juga menjadi pilihan karir yang menarik dan bisa dipertimbangkan.
“Profesi web developer sekarang lebih luas dan memiliki banyak spesialisasi, termasuk frontend developer, backend developer, dan full-stack developer,” kata brand ambassador Niagahoster Peter J. Kambey di acara Break Talk beberapa waktu lalu.
Mulailah karir Anda sebagai pengembang web
Ilustrasi pengembang web. (Penghosting Niaga)
Ilustrasi pengembang web. (Penghosting Niaga)
Berbagai mandat pengembang web berarti bahwa pemula atau mereka yang ingin
memulai karir pengembangan web bingung dalam menentukan langkah pertama mereka. Berbicara di acara Niagahoster Break Talk, backend engineer Kementerian Kesehatan RI Nuris Akbar menjelaskan beberapa hal yang bisa dilakukan.
Didukung oleh GliaStudio
“Mulailah dengan kolam terbesar. Cari tahu framework PHP mana yang saat ini memiliki potensi pasar paling besar dan banyak diminati, misalnya Laravel, sekarang, lalu pelajari dan jelajahi. Yang penting punya keberanian untuk memulai. Karena banyak yang bingung mau belajar apa dan akhirnya berbulan-bulan tidak ada kemajuan,” ujarnya.
Nuris melanjutkan, pengembang web pemula bisa memulai dengan membuat proyek sederhana untuk dicari agar orang lain tahu keahliannya.
“Atau bisa berbagi ilmu di Youtube atau media sosial. Itu bisa menjadi nilai plus karena orang suka melihat seseorang yang mau berbagi ilmu dan pada akhirnya meningkatkan kepercayaan orang terhadap skill dan kemampuan yang kita miliki,” ujarnya.
Potensi kantong penghasilan ideal
Ilustrasi pengembang web. (Penghosting Niaga)
Ilustrasi pengembang web. (Penghosting Niaga)
Sebagai profesi yang dibutuhkan di berbagai industri, web developer berpotensi menjadi pekerjaan produktif yang ideal. Faktanya, tidak ada batasan penghasilan bagi seorang web developer.
“Idealnya, profesi web developer setidaknya harus berpenghasilan di atas upah minimum. Kalau saja upah minimum terlalu rendah. Karena penghasilannya tidak hanya digunakan untuk kebutuhan sehari-hari, tetapi juga untuk meningkatkan keterampilan,” kata Peter J. Kambey.
Pengembang web yang terus meningkatkan keterampilan mereka memiliki potensi untuk mendapatkan penghasilan yang lebih tinggi. Selain itu, mereka juga bisa menjalankan bisnis sampingan dengan membuat dan menjual website atau aplikasi incaran.
“Yang paling penting adalah memulai terlebih dahulu. Mulailah dengan apa yang diketahui, mulailah dengan kolam terbesar, mulai dari mana saja. Ada banyak cara untuk menjadi pengembang web. Langit adalah batasnya,” pungkasnya.
Baca Juga :